Mengurus Surat KTLN / Setneg Untuk Sekolah

Asslamualaikum,

Hari ini saya mengurus step berikutnya yaitu surat setneg or we call it KTLN, pengurusan beasiswa spirit dari Bappenas. Seharusnya pembuatan surat KTLN / Setneg ini sebagai syarat pembuatan Pasport Biru. Sesungguhnya  syetan selalu membisikan rasa pesimis, membuat rasa ragu - ragu, cemas dan sebagainya ini pun yang saya alami saat membuat surat setneg tersebut, bingung cemas berfikiran pasti ribet dengan birokrasi.   I always remember there  is Allah SWT who always helps us wherever we are.. 

Sesungguhnya tidak ada yang dapat merubah takdir kecuali DOA - hadist tersebut yang selalu saya ingat, Quote from Ust. Yusuf Mansyur. 

Alhasil setelah makan siang saya meluncur lah ke Setneg dengan pemikiran bahwa Kantor Biro KTLN berada di Jl. Thamrin Sarinah satu gedung dengan BAWASLU menggunakan busway, tetooooottt setelah saya tanyakan kepada satpam and my friend who works there she told me that ternyata kantornya sudah pindah ke Jalan Veteran III samping istana negara , lebih tepatnya sebelahan dengan Gedung Krida Bakti, Sekretariat Negara LANTAI 5 pengurusan pelayanan surat tersebut sampai jam 15.30. Hampir saja saya mengurungkan niat dan akan menunda membuat surat tersebut. Namun rasa semangat tumbuh lagi dah akhirnya saya ngebolang lagi naek busway sampe Harmoni dan lanjut ke Pecenongan. Saya berjalan dari pecenongan ke kantor setneg tersebut and yeahhh i arrived and asked the satpam, he told me to go to 5th Floor.

Langsung saja saya mengurus, dengan rasa bingung mencari-cari tata cara pengurusan, apakah harus mengantri, mengambil nomor antrian atau bagaimana? ada 3 loket di ruangan tersebut. Sebagian orang menunggu, ada loket yang kosong, sebagian orang nampak akrab ngobrol, mungkin mereka sudah biasa mengurus, while me??? Okey saat ada loket yang kosong saya tanyak ke si embak, mbak saya mau mengurus surat ktln, saya sudah siapkan berkas-berkas nya, (ini pun saya bingung berkas apa saja yang harus saya siapkan) alhasil saya kumpulkan semua berkas penunjang agar sekalian gak diminta-minta lagi antara lain:

1. Surat Pengantar Permohonan dari Instansi (asli);

2. Nota Persetujuan dari Bappenas (copy tapi cap basah);

3. Surat Perjanjian 2 Pihak (SP2) (copy);

4. Surat Perjanjian 3 Pihak (SP3) copy;

5. CV (bebas format) ;

6. Guarantee letter / Sponshorsip (Copy);

7. CoE ( Confirmation of Enrollment) (Copy);

8. Letter of Acceptance dari Universitas (Copy).

Setelah saya bundel pake map plastik si embak petugas loket II menerima berkas saya dan memberikan berkas saya ke Ibu-Ibu petugas loket I, ibu itulah yang meng-entry berkas saya kedalam sistem. Setelah itu saya menunggu dan tadaaaaaa.. 10 menit saya menunggu si ibu loket I memanggil nama saya dan menberikan receipt penerimaan berkas.  

Setelah mendapatkan receipt saya melihat orang-orang yang masih berada di ruangan, ada yang sedang mengoperasikan mesin yang tersedia sambil memengang kertas kecil mirip receipt yang saya sambil menekan nekan tompol pada mesin tersebut. *Curious me* lalu saya lihat mesin tersebut setelah kota memasukan nomor registrasi klik enter lalu mesin tersebut memunculkan data mengenai status berkas kita mystastus is "SEDANG DIPROSES" lalu saya iseng memasukan nomor registrasi orang lain yang tertera di history mesin tersebut,  lalu keluar notification SELESAI DIPROSES.  Well i concluded that kita bisa cek status surat kita dengan mengecek nya menggunakan mesin tersebut. Jadi setelah selesai di proses baru deh kita bisa datang lagi mengambil surat tersebut dengan menyerahkan tanda terima/ receipt yang telah diberikan. Okay enough for today, the fee application in " 0 ALIAS ZERO" Semoga surat setneg/ KTLN saya beres tanpa hambatan dan kekurangan. Amin...

1 week later..

Setelah 1 minggu lebih berlalu, saya kembali ke setneg untuk mengambil surat KTLN nya, alhamdulillah surat saya sudah jadi, step nya:
1. Bawa receipt / tanda bukti pengambilan, Isi daftar tamu, di lantai 5
2. bilang mau ambil surat KTLN ke mbak receptionis di meja tamu,
3. Lalu si mbak di meja tamu akan mengecek apakah sudah jadi,
4. lalu kalau sudah jadi, ita ambil dan paraf di buku register mereka,
5. lalu di foto kopi 5 rangkap agar di cap basah untuk keperluan kita (di loket di dalam meminta tolong petugas yang menjaga loket tersebut),
6. well done.

ALhamdulillahirabbil alamin.